- 09/07/2012
- Posted by: Ari Syarifudin
- Category: Berita
Hampir semua LSM sepakat bahwa relawan memegang posisi penting dalam pengembangan lembaga. Dengan melibatkan relawan maka lembaga akan memperoleh manfaat yang besar dan tentu saja untuk memperoleh manfaat tersebut maka diperlukan waktu dan tenaga ekstra untuk meningkatkan kapasitas dan keberlanjutan relawan.
Keputusan untuk menggunakan relawan seharusnya tidak hanya didasarkan pada masalah yang sedang dihadapai pada saat itu saja tetapi harus didasarkan pada tujuan jangka panjang lembaga termasuk upaya pencapaian visi dan misi organisasi, kita bisa memperluas basis penyumbang dan meningkatkan pendapatan organisasi.
Buku mengenai manajemen Kerelawanan ini dirancang seb agai buku panduan atau “how to” bagi aktivis organisasi sosial yang tengah mengelola relawan maupun berencana untuk membuat program kerelawanan. Buku ini berisi berbagai aspek yang perlu diperhatikan dalam mengelola program kerelawanan, termasuk panduan dan tips praktis pengelolaan relawan dan dilengkapi dengan studi kasus pengelolaan relawan di dalam maupun di luar negeri.