- 22/06/2012
- Posted by: Ari Syarifudin
- Category: Berita
Kiat Sukses Pengembangan Program, Manual dan Panduan Menyusun Proposal dengan Teknik Analisis Kerangka Logis
Program kerja yang disusun dengan baik dan logis akan meringankan persoalan klasik tapi pelik bagi institusi nirlaba seperti LSM dan Yayasan – yaitu pendanaan.
Pengelola lembaga harus mampu menyusun rencana program yang baik dan logis sehingga dapat dipahami secara baik oleh pelaksana dan donor. Program yang koheren dan logis akan meyakinkan donor untuk mendukungnya.
Manual ini disusun untuk menjawab persoalan di atas. Dengan mengadopsi konsep Logical Framework Analysis (LFA), modul ini akan membantu anda untuk dapat merumuskan program secara lebih terstruktur. Konsep penyusunan program dengan LFA ini dipilih karena relatif mudah disusun dan sekaligus mudah dipahami oleh pihak lain, baik konstituen maupun donor.
Dengan menerapkan prinsip-prinsip penyusunan program yang terstruktur dan logis, LSM dan Yayasan dapat lebih mudah mengakses lembaga donor. Dengan demikian LSM dan Yayasan dapat mendiversifikasi donor, sehingga tdak tergantung hanya pada satu lembaga pemberi dana saja. Selama ini tidak jarang dijumpai kesulitan LSM mengakses donor, karena program yang disusun tidak dapat dipahami dengan baik.
Manual ini telah digunakan sebagai media pembelajaran pada pelatihan-pelatihan yang diadakan PIRAC dan pendampingan terhadap beberapa lembaga mitra dalam menyusun program. Berdasarkan masukan dan kebutuhan lapangan, tim penyusun telah melakukan beberapa revisi sebagai upaya perbaikan. Hasil akhir dari perumusan dan uji coba tersebut adalah manual yang ada dalam buku ini.